Elit Politik Bersatu Indahnya Indonesia

Tak terasa ternyata sudah cukup lama aku tidak posting hehe.. lagi sedikit sibuk di offline. Posting kali ini hanya sebuah renunganku yang ikut prihatin dengan kondisi bangsa ini.. wuih kayak orang GD. Aku hanya berfikir, kenapa di negeri kita yang kaya raya ini sebagian besar rakyatnya masih hidup dalam kemiskinan, kekurangan sandang pangan maupun papan. Posting ini hanya sebuah renungan tidak ada maksud sama sekali untuk mendiskreditkan apalagi memojokkan gologan atau kelompok tertentu.

 

 

Kehidupan sebagian rakyat kita sugguh ironis jika kita bandingkan dengan kehidupan para artis, para pejabat, para Elit Politik yang begitu glamor. Padahal kita hidup dinegara yang sama namun jurang (baca kesenjangan) ekonomi sungguh sangat luar biasa jauhnya. Contoh kecil saja tahun lalu Mayangsari dan Bambang Triatmojo (lhoo.. malah ngegosip… hihi gak papa buat contoh yaaa…) kabarnya menghabiskan 2 Milyar hanya untuk merayakan ulang tahun anaknya, dan tahun ini juga di rayakan hal yang sama di kota kelahiran Mayang. Sisi lain banyak rakyat kita yang terpaksa menjadi pengemis, pemulung, memakan makasan sisa, yang pergi pagi pulang bingung .. hehe gak punya rumah.. untuk mencari sesuap nasi hanya untuk sekedar bertahan hidup.

 

 

Apalagi dimasa Pemilu ini melihat Elit Politik saling mencari kelemahan lawannya, saling jegal, salig menjatuhkan, segala cara ditempuh untuk memenangkan perlombaan.. bikin aku semakin males dengan dunia politik... nasib rakyat yang ditimpa kemiskinan seolah menjadi komoditi yang justru dijual.. hampir semua parpol mengatasnamakan rakyat sebagai legitimasi langkah dan cara-cara mereka.

 

 

Elit Politik Bersatu, Indahnya Indonesia

 

 

Andai saja.. ya andai saja Elit Politik bangsa ini bersatu padu, saling bantu membantu sesuai keahlian dan kompetensinya, tidak perduli siapa nanti yang terpilih dan mempimpin bangsa ini, tetap didukung sepenuh hati, dengan satu tujuan yang selama ini mereka elu-elukan KESEJAHTERAAN RAKYAT, KEMAKMURAN RAKYAT, . Bukankah tujuan mereka sama? Menjadikan negara ini lebih baik, lebih aman, lebih sejahtera? Tapi mengapa kalau yang memimpin bukan dari golongannya seolah mereka tidak rela.

 

 

JANGAN2 SLOGAN, SEMBOYAN yang selama ini mereka dengungkan hanya dibibir saja, tidak datang dari hati nurani, ada pamrih lain dibalik itu yang merupakan tujuan utama mereka. OH jika demikian sungguh kasihan rakyat.. senantiasa diatasnamakan tetapi nasibnya selalu terpinggirkan..

 

 

Aku hanya bisa berharap dan berdoa, semoga kedewasaan demokrasi dan berpolitik bangsa kita, khususnya Elit Politik sendiri semakin baik, sehingga siapapun yang memimpin bangsa ini dari golongan manapun akan tetap didukung sepenuh hati, sehingga tujuan utama bangsa ini dan yang didengungkan oleh semua orang bisa lebih mudah terwujud. KESEJAHTERAAN DAN KEMAKMURAN RAKYAT… AMIN…