Friday, February 20, 2009

Gaya Kepemimpinan Toxic Leader (Mari Kita Instrospeksi Diri)


Toxic Leader” mungkin kita bertanya-tanya saat mendengar istlah ini, satu istilah yang cukup asing didengar di telinga kita. Apa itu Toxic Leader? Kita mungkin akrab dengan masing-masing istilah “Toxic” ataupun “Leader,” oleh karena itu saya akan mencoba mengawalinya dengan definisi dari kedua suku kata tersebut.

“Toxic,” atau dalam Bahasa Indonesia lebih dikenal dengan sebutan “Racun”, merupakan suatu senyawa yang dapat menyebabkan keracunan. Sedangkan “Leader,” atau dalam Bahasa Indonesia lebih dikenal dengan sebutan “Pemimpin”, memiliki arti seseorang yang memiliki otoritas untuk mengatur, membimbing, atau menginspirasi orang lain (ket.: definisi “Toxic” dan “Leader” diambil dari kamus web by Princeton Univ.). Melalui kedua definisi suku kata tersebut, coba saya simpulkan bahwa Toxic Leader berarti seorang penguasa yang dapat menyebabkan “keracunan” (menyebarkan suasana negatif) di tempat kerja.

Apakah ada karakter-karakter tertentu yang spesifik dimiliki oleh seorang Toxic Leader? Jawabannya adalah: Ya. Seorang Toxic Leader memiliki tujuh ciri spesifik dalam gaya bekerja (karakternya). Berikut adalah ketujuh ciri tersebut:


1.Menganut sistem “Totempol Management.”
Totempol Management berasal dari kata “Totem” yang merupakan semacam tugu pemujaan Suku Indian. Tugu Totem ini terdiri dari serangkaian figur yang tersusun bertingkat (saling menginjak satu sama lain). Seorang Toxic Leader umumnya menganut sistem Totempol Management di mana dia memandang rendah seorang bawahan sehingga dia akan menginjaknya. Toxic Leader menganggap bawahannya sebagai orang yang tidak pernah mampu mencapai standar kerja yang diinginkan dirinya, dan sering berkata: “Bodoh banget sih, kerja begini aja gak bisa, ini kan murni logika!” Akan tetapi, di sisi sebaliknya, dia akan melayani atasannya sebaik mungkin, sehingga atasannya akan menilai dia sebagai seorang yang memiliki kinerja yang baik.

2. Menimbulkan atmosfer kerja yang kurang kondusif
Terkadang kehadiran seorang Toxic Leader bisa menyebabkan suasana kerja menjadi sangat tidak mendukung. Para bawahan akan seringkali merasa bahwa pekerjaan akan terasa jauh lebih menyenangkan tanpa adanya si Toxic Leader itu, dan para bawahan merasa bahwa mereka bisa lebih produktif dalam bekerja ketika si Toxic Leader sedang tidak berada di sekitar mereka.

3. Memberikan promosi yang sangat baik kepada bawahan yang “loyal” padanya
Toxic Leader menyukai “blind loyalty”. Mereka akan sangat menyenangi “Yes-Man”, yaitu orang-orang yang akan selalu berkata “Ya” pada segala hal yang diperintahkannya. Dia akan seringkali mengungkapkan kalimat: “Pokoknya kerjakan saja seperti yang saya mau! Saya tunggu hasilnya!”

4. Menimbulkan rasa takut
Toxic Leader seringkali menggunakan tekanan rasa takut (ancaman) untuk mencapai tujuannya. Contoh kalimat yang seringkali diucapkan oleh seorang Toxic Leader: “Segera perbaiki performa kerja kamu! Atau kamu saya pecat!!”


5. Membuat kondisi tim kerja menjadi buruk
Dengan timbulnya suasana kerja yang kurang kondusif, secara otomatis akan banyak orang yang lama kelamaan tidak tahan bekerja di bawah pimpinannya sehingga rasio turn-over pun menjadi tinggi. Dalam jangka panjang hal ini akan berdampak pada gagal terbentuknya sebuah tim yang sukses karena terlalu sering terjadinya pergantian tenaga kerja (bayangkan sulitnya membentuk sebuah tim yang solid jika terjadi pergantian pemain terus menerus).

6. Seringkali menggunakan bahasa yang sifatnya “foggy”
Toxic Leader seringkali menggunakan gaya bahasa “foggy” atau berkabut, alias tidak jelas dan terlalu general sifatnya. Gaya bahasa ini berfungsi untuk mengelak jika suatu saat ada seseorang yang mencoba memutarbalikkan perkataannya. Ketika diserang balik dan merasa sulit mengelak, seorang Toxic Leader akan berbicara dengan nada suara yang “manis” dan berkata: “Maksud saya kan tidak seperti itu... Kamu salah mengartikan maksud saya...”

7. Akan menghalalkan segala cara dalam kondisi terdesak
Dalam kondisi terdesak, seorang Toxic Leader akan melakukan cara apapun agar tujuannya dapat tercapai dan tidak segan untuk menyalahkan bawahannya atas berbagai hal buruk yang terjadi di tempat kerja (padahal hal baik ataupun buruk di tempat kerja semuanya menjadi tanggung jawab dia juga sebagai atasan kan? ^^)

Umumnya para Toxic Leader ini akan sulit sekali untuk dilawan secara frontal karena sistem Totempol Management yang digunakannya (menginjak bawahan – melayani atasan). Ketika kita coba mengungkapkan ketidakpuasan kita terhadap gaya kepemimpinannya kepada atasannya, seringkali hal tersebut akan berbalik menyerang kita. Si atasan dari Toxic manager ini akan berkata kepada kita: “Tidak ada yang salah dengan pimpinanmu, kinerjanya baik kok. Jangan-jangan masalahnya ada pada diri kalian?” Justru kita yang malah menjadi sasaran. Oleh karena itu kita harus memiliki approach tersendiri terhadap Toxic Leader, karena akan sulit sekali bisa menang dalam peperangan frontal dengan Toxic Leader (biar bagaimanapun he’s the boss kan?).

Dua cara yang bisa dipakai untuk menghadapi Toxic Leader:

1. Gunakan kecerdasan emosional (EQ) anda.
Cari cara terbaik untuk approach Toxic Leader. Dengan approach yang tepat, bukan tidak mungkin kita bisa melunakkan hatinya (membuatnya berubah pikiran), atau bahkan membantu dia memperbaiki karakternya (detoxification)

2. Cari tempat kerja baru.
Ini jalan keluar terakhir jika anda sudah merasa frustasi bahwa anda tidak bisa menemukan approach yang tepat terhadap si Toxic Leader. Jika anda tidak bisa mempertahankan sikap positif anda, bisa-bisa anda akan menjadi negatif seperti dia dan membuat anda sulit berkembang. Bahkan dengan keluar dari tempat kerja anda, anda bisa sekalian memberikan “teguran” tersirat terhadap si Toxic Leader atas gaya kepemimpinannya.

Sekian sharing dari saya, jika anda seorang bawahan yang menghadapi seorang Toxic Leader, mudah-mudahan anda dan rekan-rekan kerja anda bisa sehati dan saling menguatkan dengan cara senantiasa menyebarkan aura positif di tempat kerja anda supaya tidak selalu habis terserap oleh aura negatif si Toxic Leader. Dan jika anda seorang pimpinan, mudah-mudahan topik sharing ini bisa digunakan untuk introspeksi diri anda. Memiliki satu ciri saja dari ketujuh ciri Toxic Leader, maka anda sudah masuk kualifikasi untuk dapat disebut sebagai Toxic Leader (tidak perlu memiliki ketujuhnya untuk menjadi seorang Toxic Leader). Akan sangat baik jika anda bukan seorang Toxic Leader, namun jika anda sudah terlanjur menjadi Toxic Leader, mudah-mudahan bahan sharing ini bisa menjadi semacam detoxifikasi supaya gaya negatif kepemimpinan anda tidak semakin berlarut-larut, sehingga kesuksesan dapat dicapai sebagai seorang Leader & Manager yang baik dimana anda mencapai sukses “through & together with other people.”

(Topik diambil dari radio talk Smart FM by: Anthony Diomartin (EQ Specialist)


..read more

Sunday, February 15, 2009

Axioo Classmate PC Mobile


Axioo Classmate dan Anoa adalah hasil kerjasama Intel dengan 2 merek lokal Axioo dan Zyrex. Bagi temen-temen yang sedang mencari notebook yang mini dan sangat mudah dibawa kemana saja ini adalah piihan yang sangat tepat, dengan harga Axioo Classmate kisaran 3 - 3.5 juta anda sudah bisa dapet notebook yag cukup handal. Bagi temen yang suka trading, atau mahasiswa, guru, online marketing, sepertinya tidak ada salahnya jika mencoba notebook ini. Khusus untuk tipe ini Axioo Classmate PC mempunya spec sbb :

Spesifikasi Axioo Classmate PC
~ Processor: Intel Mobile Processor ULV 900Mhz, Zero L2 cache, 400Mhz FSB
~ Chipset: Intel 915GMS + ICH6-M
~ Memory: 1x200 Pin SO-DIMM Sockets DDR2, Support DDR2-533/667Mhz (Known As PC4200/PC5300), Memory 512Mb DDR2 Module upgradeable up to 1Gb
~ Graphics Controller: Intel GMS915 integrated graphics chip (8Mb shared memory)
~ LCD 7" TFT 800 x 480 resolution (WXGA)
~ Storage 1x Storage (NAND Flash memory) or 1x 30Gb/40Gb 1.8" HDD
~ Keyboard: Winkey Keyboard, Water-resistant integrated keyboard, hot Keys Cycle Touch Pad with Left and Right Buttons, Wireless Digital Pen (Optional)
~ Sound System: Audio in AC97 support, Buit-in Microphone & Two Speaker
~ I/O Ports: 2x USB 2.0 Ports (USB 1.1 Competible), 1x Headphone Jack, 1x microphone Jack, 1x Internal Mic, 1x RJ-45 Jack for LAN, 1x DC-in Jack
~ Slots 2-in-1 Card Reader Support (MMC / SD)
~ Communication: 10/100Mb Base-T Ethernet, Wireless 802.11 b/g
~ Power: Full Range 65Watt AC Adapter, 6 cells Smart Battery Li-on 11.1V/4.8Ah (removable), RTC Battery
~ Security: Kensington Lock
~ OS Linux Klix
~ Dimension: 245mm(W)x196mm(D)x44mm(H), 1.44Kg with 6 cell battery

sumber : www.Axiooworld.com

..read more

Thursday, February 12, 2009

Blogvertiser


Blogvertiser gives exposure on up to hundreds of blog sites for one fee. It also offers real text links because each mini review is a real post that won't expire for the life of the blog.


If you're a blog site owner you know how hard it can be to make any money from your blog. Sure there are other review services out there, but they're hard to be accepted into and if you do get accepted, smaller blog sites hardly every get chosen to write paid reviews.

Blogvertiser accepts even small blog sites. As long you run a real blog, meaning you actually post real content, you're in. All blog site owners have to do is either have us post the mini review automatically or you can just get our email and post it manually.

Mini reviews are only sent to appropriately matched blog sites. So that means if you run a tech blog, only tech related mini reviews will be sent.

Stay tuned. Blogvertiser is coming soon.



..read more

Keagungan Sang Ibu Bunda Wanita


Ibu melahirkan kita sambil menangis kesakitan. Masihkah kita menyakiti- nya?
Masih mampukah kita tertawa melihat penderitaan- nya?
Mencaci maki-nya?
Melawan-nya?
Memukul-nya?
Mengacuhkan- nya?
Meninggalkan- nya?
Ibu tidak pernah mengeluh membersihkan kotoran kita waktu masih kecil,
Memberikan ASI waktu kita bayi,
Mencuci celana kotor kita,
Menahan derita,
Menggendong kita sendirian.

Disaat ibumu tidur, coba kamu lihat matanya dan bayangkan matanya takkan terbuka untuk selamanya..tangannya tak dapat hapuskan air matamu dan tiada lagi nasihat yang sering kita abaikan..bayangkan ibumu sudah tiada..apakah kamu cukup membahagiakannya. .apakah kamu pernah berfikir bertapa besar pengorbanannya semenjak kamu berada di dalam perutnya...kirim pesan ini pada semua...itupun kalau kamu sayang ibumu dan mau mengingatkan teman2mu

Ingat-ingatlah lima aturan sederhana untuk menjadi bahagia:
1. Bebaskan hatimu dari rasa benci.
2. Bebaskan pikiranmu dari segala kekuatiran.
3. Hiduplah dengan sederhana.
4. Berikan lebih banyak (give more)
5. Jangan terlalu banyak mengharap (expect less)

SADARILAH bahwa di Dunia ini tidak ada 1 orang pun yang mau mati demi IBU, tetapi...
Beliau justru satu-satunya orang yang bersedia mati untuk melahirkan kita… ..read more

Sunday, February 8, 2009

Tips Merawat Mengobati Jerawat dan Mencegah Jerawat Datang Kembali

Tidak dapat dielakkan lagi bahwa setiap remaja pasti pernah mengalami yang namanya jerawat. Berikut saya sampaikan cara/tipps mengatasi jerawat, tips jitu merawat jerawat, juga tips mencegah jerawat datang kembali, jerawat memang bikin gawat !!   Tips mengobati dan mencegah jearawat berikut ini sebenarnya tidak sulit dilakukan, namun butuh kesabaran dan ketelatenan :

 

Mengobati / Merawat Jerawat yang terlanjur muncul :

 

  • Selalu bersihkan wajah Anda setiap pagi dan malam hari dengan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
  • Jika Anda menggunakan sabun pembersih muka, sebaiknya tetap gunakan toner agar kulit wajah tetap lembap. Konsumsilah air putih dan vitamin C. Air akan membantu membersihkan kotoran dari dalam tubuh Anda, sementara vitamin C membantu pembentukan sel kulit baru.
  • Agar jerawat cepat kering, gunakan masker khusus jerawat.
  • Obat tetes mata memang bisa menghilangkan ruam merah pada jerawat, tapi tidak menghilangkannya.

Gampang kan? Tapi, jangan senang dahulu.

Untuk mencegah kembalinya jerawat itu, Anda juga harus mengindahkan pantangan jerawat berikut ini:

·         Jangan pergi tidur tanpa membersihkan wajah terlebih dahulu. Kulit justru bekerja dengan lebih baik di malam hari pada saat Anda tidur. Kotoran yang menyumbat pori- pori bisa menghambat regenerasi kulit.

·         Jangan lupa untuk mengganti sarung bantal Anda secara rutin. Kotoran dari rambut akan melekat pada bantal saat Anda tidur. Dan bantal yang kotor bisa mengundang bakteri bersarang di dalamnya. Akibatnya jerawat muncul lagi….muncul lagi.

·         Jangan biarkan ujung-ujung rambut mengenai wajah Anda. Debu yang terdapat di ujung rambut bisa memicu timbulnya jerawat.

·         Jangan gunakan sabun mandi biasa untuk membersihkan wajah. Formulanya bisa membuat wajah menjadi kering dan bahkan bisa menimbulkan iritasi.

·         Jangan biasakan memencet jerawat! Kebiasaan buruk ini malah membuat kotoran dari tangan berpindah ke dalam kulit dan menyebabkan iritasi. Akibatnya selain butuh waktu lebih lama untuk sembuh, juga meninggalkan bekas yang sukar hilang.

Nah, sekarang, ujilah ketelatenan Anda. Yakin, si bintil merah itu takkan kembali lagi.

(Sumber :Doktetomi.com)

 

 

..read more

Saturday, February 7, 2009

Sopan Santun di Jalan Raya |Tertib Berlalu Lintas (Sebuah Renungan)


Dari kejauhan, lampu lalu-lintas di perempatan itu masih menyala hijau. Jono segera menekan pedal gas kendaraannya. Ia tak mau terlambat. Apalagi ia tahu perempatan di situ cukup padat, sehingga lampu merah biasanya menyala cukup lama. Kebetulan jalan di depannya agak lengang. Lampu berganti kuning. Hati Jono berdebar berharap semoga ia bisa melewatinya segera. Tiga meter menjelang garis jalan, lampu merah menyala.Jono bimbang, haruskah ia berhenti atau terus saja. "Ah, aku tak punya kesempatan untuk menginjak rem mendadak," pikirnya sambil terus melaju.

Prit!

Di seberang jalan seorang polisi melambaikan tangan memintanya berhenti. Jono menepikan kendaraan agak menjauh sambil mengumpat dalam hati. Dari kaca spion ia melihat siapa polisi itu. Wajahnya tak terlalu asing.
Hey, itu khan Bobi, teman mainnya semasa SMA dulu.
Hati Jono agak lega.
Ia melompat keluar sambil membuka kedua lengannya.


"Hai, Bob. Senang sekali ketemu kamu lagi!"
"Hai, Jon." Tanpa senyum.
"Duh, sepertinya saya kena tilang nih? Saya memang agak buru-buru.
Istri saya sedang menunggu di rumah."
"Oh ya?"
Tampaknya Bobi agak ragu. Nah, bagus kalau begitu.

"Bob, hari ini istriku ulang tahun. Ia dan anak-anak sudah menyiapkan segala sesuatunya. Tentu aku tidak boleh terlambat, dong."
"Saya mengerti. Tapi, sebenarnya kami sering memperhatikanmu melintasi lampu merah di persimpangan ini."

Oooo, sepertinya tidak sesuai dengan harapan. Jono harus ganti strategi.

"Jadi, kamu hendak menilangku? Sungguh, tadi aku tidak melewati lampu merah.. Sewaktu aku lewat lampu kuning masih menyala."

Aha, terkadang berdusta sedikit bisa memperlancar keadaan.

"Ayo dong Jon. Kami melihatnya dengan jelas. Tolong keluarkan SIM-mu."

Dengan ketus Jono menyerahkan SIM, lalu masuk ke dalam kendaraan dan menutup kaca jendelanya. Sementara Bobi menulis sesuatu di buku tilangnya. Beberapa saat kemudian Bobi mengetuk kaca jendela. Jono memandangi wajah Bobi dengan penuh kecewa.Dibukanya kaca jendela itu sedikit.
Ah, lima centi sudah cukup untuk memasukkan surat tilang. Tanpa berkata-kata Bobi kembali ke posnya. Jono mengambil surat tilang yang diselipkan Bobi di sela-sela kaca jendela. Tapi, hei apa ini. Ternyata SIMnya dikembalikan bersama sebuah nota. Kenapa ia tidak menilangku. Lalu nota ini apa? Semacam guyonan atau apa? Buru-buru Jono membuka dan membaca nota yang berisi tulisan tangan Bobi.

"Halo Jono, Tahukah kamu Jon, aku dulu mempunyai seorang anak perempuan. Sayang, ia sudah meninggal tertabrak pengemudi yang ngebut menerobos lampu merah. Pengemudi itu dihukum penjara selama 3 bulan. Begitu bebas, ia bisa bertemu dan memeluk ketiga anaknya lagi. Sedangkan anak kami satu-satunya sudah tiada. Kami masih terus berusaha dan berharap agar Tuhan berkenan mengkaruniai seorang anak agar dapat kami peluk. Ribuan kali kami mencoba memaafkan pengemudi itu. Betapa sulitnya. Begitu juga kali ini. Maafkan aku Jon. Doakan agar permohonan kami terkabulkan. Berhati-hatilah. (Salam, Bobi)".

Jono terhenyak. Ia segera keluar dari kendaraan mencari Bobi. Namun, Bobi sudah meninggalkan pos jaganya entah ke mana. Sepanjang jalan pulang ia mengemudi perlahan dengan hati tak menentu sambil berharap kesalahannya dimaafkan... ....

Tak selamanya pengertian kita harus sama dengan pengertian orang lain. Bisa jadi suka kita tak lebih dari duka rekan kita. Hidup ini sangat berharga, jalanilah dengan penuh hati-hati. Drive Safely Guys..


..read more

Wednesday, February 4, 2009

Forex Basic Beginner Forex | Valas Forex untuk Pemula

Did you know about Forex ( Foreign Exchange) ?

Few weeks ago I have interested to learn what about Forex is. Folowwing article will explain to you about Forex, I hope it's usefull and give you new knowledge.

Never heard of Forex?

Forex, also called the Foreign Exchange Market, is the world's largest financial market, where traders buy and sell different currencies.

What's so special about Forex?

Here's a look at today's Forex market [click to see]. Note the price fluctuations. If you buy low and sell high, you make profits. If the market moves against you, then you incur losses. Unlike the stock market, when one currency goes down, there's always another currency going up, making Forex attractive to banks and hedge funds, business and retail investors.

How do I know what currencies to buy or sell?

When dealing with any market, there are two general approaches traders use to estimate how the market will move. The first, technical analysis, focuses on price patterns and uses charting tools to discover them. The second, fundamental analysis, accredits price fluctuations as being a product of economic and political events. Click here to view our free online training video!

How does leverage work?

Leverage enhances your profit potential while also increasing your risk of loss. With a leverage of 100:1, you are allowed to purchase up to 100 units of another currency with just 1 dollar. Click here to learn more about leverage.

Sounds exciting. How much should I start with?

The minimum deposit to start trading live at Forex Club is $10. However, $10 won't get you far. Even if you are a great trader, an account this small won't yield more than several dollars a day. If you are aiming for greater results, consider starting with a larger account. We recommend starting with $500. This will gain you access to Autochartist, a chart analysis service that identifies quality trading opportunities and emerging trends in real-time.

(take from ForexClub.com)



..read more